Moslemtoday.com : Turki terus mengerahkan pasukan dan persenjataan berat ke perbatasan barat daya Suriah untuk mengantisipasi serangan besar-besaran oleh Rezim Suriah Bashar Assad dan sekutu-sekutunya terhadap wilayah Idlib, benteng pertahanan pejuang oposisi Suriah.
Satu konvoi militer Turki dilaporkan telah tiba di sebuah pos Turki di dekat kota Morek, di provinsi Hama utara Suriah. Al Jazeera juga mengamati kedatangan sebuah pesawat militer dengan membawa lusinan tentara Turki di bandara sipil di provinsi Hatay, sekitar 50 km dari perbatasan Turki-Suriah, seperti dilansir dari Al Jazeera, Sabtu, (15/9/2018).
Dalam konflik perang Suriah, Turki diketahui berada dipihak pejuang oposisi yang ingin menggulingkan rezim Bashar Al-Assad.
Sementara itu, menurut Metin Gurcan, seorang ahli keamanan Turki, pengerahan pasukan itu merupakan tindakan defensif oleh Turki.
“Jika Anda melihat jenis-jenis sistem senjata itu, saya akan mengatakan itu semua untuk tujuan pertahanan. Jadi saya tidak berpikir Turki memiliki niat ofensif untuk berhadapan langsung dengan rezim Assad dalam teka-teki Idlib,” kata Metin Gurcan.
Hampir 40.000 orang telah melarikan diri dari Idlib setelah serangan udara Suriah-Rusia meningkat selama dua minggu terakhir. PBB memperkirakan, dalam skenario terburuk, sekitar 900.000 warga sipil dapat melarikan diri dari Idlib jika serangan darat skala penuh dimulai oleh rezim Assad. (DH/MTD)
Sumber : Al Jazeera | Redaktur : Hermanto Deli
Copyright © 1440 Hjr. (2018) – Moslemtoday.com