Moslemtoday.com : Amerika Serikat akan menggunakan hak vetonya untuk menggagalkan draf resolusi yang diajukan oleh Kuwait atas nama negara-negara Arab di Dewan Keamanan PBB yang isinya menyerukan perlindungan rakyat Palestina di Jalur Gaza dan Tepi Barat.
Draf yang disponsori Kuwait tersebut menuntut penghentian penggunaan kekuatan yang berlebihan oleh militer Israel, serangan tidak proporsional dan tidak pandang bulu terhadap warga Palestina.
Resolusi Kuwait menyerukan langkah-langkah mendesak untuk memastikan gencatan senjata. Kuwait mendesak Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk memastikan keamanan, perlindungan dan kesejahteraan bagi warga Palestina termasuk membuat rekomendasi tentang mekanisme perlindungan internasional.
Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley dan duta besar Israel untuk PBB, Danny Danon sangat keras mengecam dan menolak rancangan tersebut.
“Rancangan resolusi sepihak ini hanya akan melemahkan upaya berkelanjutan menuju perdamaian antara Israel dan Palestina,” kata Haley dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari TimesofIsrael, Jumat, (1/6/2018).
“Tidak ada satu pun penyebutan Hamas dalam resolusi, ketika Hamas meluncurkan serangan ke wilayah Israel baru-baru ini di Jalur Gaza,” tambah Haley.
Dewan Keamanan telah sangat terpecah dan lumpuh dalam menangani konflik Israel-Palestina yang telah berusia puluhan tahun. Setelah serangkaian pertemuan darurat tentang Gaza baru-baru ini, badan paling kuat di PBB ini belum menghasilkan apapun bahkan untuk memberikan pernyataan perspun. (DH/MTD)
Sumber : TimeofIsrael | Redaktur : Hermanto Deli
Copyright © 1439 Hjr. (2018) – Moslemtoday.com

Klik : WA Grup & Telegram Channel
