Fakta VS Hoax : Kenyataan yang Sebenarnya di balik Perkembangan Terakhir di Arab Saudi
Moslemtoday.com : Sejumlah berita palsu telah muncul baru-baru ini di berita dan media sosial terkait dengan perkembangan terkini di Arab Saudi. Beberapa di antaranya berasal dari sumber media Qatar dan Lebanon, sementara yang lainnya berasal dari kantor berita internasional yang mengutip dari sumber yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Berikut adalah 9 berita palsu teratas yang beredar. Namun, setelah ditelusuri oleh Al Arabiya News Channel, fakta-fakta yang terjadi di lapangan ternyata mengarah ke peristiwa yang berbeda dengan berita-berita tersebut :
- Kunjungan Saad Hariri dibatasi di Arab Saudi dan bahkan dia sedang diintai
Faktanya adalah Hariri (Mantan PM Lebanon yang baru saja mengundurkan diri) telah bebas untuk berkunjung di Arab Saudi bahkan Hariri diterima oleh Raja Salman. Dia bahkan melanjutkan perjalanan ke Abu Dhabi dan bertemu dengan Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan. - Pesawat Hariri kembali ke Beirut dari Riyadh tanpa dia
Faktanya adalah Pesawat itu tidak mengunjungi Riyadh sama sekali, namun kembali langsung dari Prancis. - Penjaga keamanan menyita telepon Hariri dan ajudannya dari dalam pesawat pribadinya saat mereka mendarat di Riyadh
Faktanya adalah Hariri pergi ke Riyadh dengan penerbangan reguler di pesawat komersial - Bahwa rekening bank sekitar 2.000 orang telah dibekukan
Faktanya adalah jumlah rekening yang dibekukan hanya beberapa ratusan sesuai dengan pernyataan Jaksa Agung Arab Saudi. - Sekitar 500 orang ditangkap
Faktanya adalah Jaksa Agung Arab Saudi dalam pernyataannya mengumumkan bahwa 208 orang sedang diinterogasi, sementara tujuh di antaranya telah dibebaskan. - Jumlah uang yang terlibat dalam penyelidikan korupsi sampai $ 2 triliun
Faktanya adalah Jumlahnya sekitar $ 100 miliar menurut laporan Jaksa Agung Arab Saudi. - Ratusan perusahaan swasta disita dan karyawan mereka dipecat
Faktanya adalah bisnis mereka tetap berlanjut seperti biasa dan hanya akun pemilik perusahaan yang terlibat yang ditangguhkan menurut laporan Jaksa Agung Arab Saudi. - Pasar saham Saudi telah ambruk
Faktanya adalah sebaliknya, pasar saham Arab Saudi menyaksikan kenaikan dan reaksi positif terhadap upaya anti-korupsi dan promosi nilai transparansi. - Apa yang sedang terjadi adalah perebutan kekuasaan oleh Putra Salman
Faktanya adalah ada konsensus tersendiri di keluarga kerajaan dan bahkan hubungan antara Pangeran Nayef dan Putra Salman sangat akrab dan sama sekali tidak ada penentangan dari keluarga kerajaan akan pembentukan dan struktur kekuasaan saat ini.