Moslemtoday.com : Kementerian luar negeri India dilaporkan telah membuat permintaan resmi kepada Malaysia untuk mendeportasi Dr. Zakir Naik. Dr. Zakir Naik seperti diketahui saat ini telah mendapatkan status kewarganegaaran tetap Malaysia.
Dr. Zakir Naik telah dituduh memberikan pidato provokatif yang memicu serangan terorisme di India dan Bangladesh pada tahun 2016 yang menyebabkan 22 orang tewas. Lembaga Investigasi Nasional India disebut juga sedang menyelidiki Naik Islamic Research Foundation, atas tuduhan pencucian uang.
Dr. Zakir Naik sendiri telah membantah tuduhan tersebut. “Karena berita palsu terbaru telah diekspos, insya Allah … segera, sebagian besar artikel yang diterbitkan terhadap saya akan terbukti tidak memiliki dasar dan bahwa mereka salah,” ungkap Dr. Zakir Naik, seperti dilansir dari Free Malaysia Today, Sabtu, (7/7/2018).
Menanggapi permintaan dari India tersebut, PM Mahathir Mohamad dikabarkan menolak untuk mendeportasi Dr. Zakir Naik. “Selama Dr. Zakir Naik tidak menciptakan masalah, kami tidak akan mendeportasinya karena Dr. Zakir Naik memiliki status penduduk tetap di negara ini,” kata Mahathir dalam konferensi persnya.
Dr. Zakir Naik sendiri dilaporkan telah bertemu dengan PM Mahathir Mohamad sehari setelah perdana menteri tersebut memberikan pernyataan persnya tidak akan mendeportasi Dr Zakir Naik dari Malaysia. (DH/MTD)
Sumber : Free Malaysia Today (FMT) | Redaktur : Hermanto Deli
Copyright © 1439 Hjr. (2018) – Moslemtoday.com
