Moslemtoday.com : Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, disebutkan bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam pernah mendoakan para pemimpin yang mempersulit urusan rakyatnya agar pemimpin itu juga diberi kesulitan. Dan sebaliknya, jika pemimpin tersebut bersikap bijaksana dan memperhatikan rakyatnya, Nabi mendoakan agar Allah memberikan rahmat dan karunia kepada pemimpin tersebut.
Berikut haditsnya :
عَنْ عَائشةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: اللَّهُمَّ، مَنْ وَلِيَ مِنْ أَمْرِ أُمَّتِي شَيْئًا فَشَقَّ عَلَيْهِمْ، فَاشْقُقْ عَلَيْهِ، وَمَنْ وَلِيَ مِنْ أَمْرِ أُمَّتِي شَيْئًا فَرَفَقَ بِهِمْ، فَارْفُقْ بِهِ
Artinya : Dari ‘Aisyah berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, “Ya Allah, Barang siapa yang mengurusi urusan umatku, lantas dia membuat susah mereka, maka susahkanlah dia. Dan barang siapa yang mengurusi urusan umatku, lantas dia mengasihi mereka, maka kasihilah dia.” (HR. Muslim, no. 1828).
Faedah Hadits :
1. Hadis ini berisi doa keburukan dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam terhadap orang yang membuat susah urusan kaum muslimin, sekaligus doa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bagi orang yang mempermudah urusan kaum muslimin.
2. Barang siapa yang menyusahkan urusan umat maka dia terancam dengan doa ini. Dia akan mengalami kesengsaraan di dunia dan di akhirat. Dan diketahui bahwa do’a Rasulullah adalah do’a yang makbul.
3. Hadis ini mengingatkan kita akan bahayanya orang yang diberi amanah (pemimpin) di dalam mengurusi urusan rakyatnya namun dia malah menyusahkan rakyatnya. Sebaliknya hadis ini juga memberi kabar gembira kepada pemimpin yang berusaha mengurus urusan rakyatnya dengan baik maka dia akan diberi kemudahan oleh Allah dan akan mendapatkan pahala yang berlimpah.
Sumber : Firanda.com, Weblink : https://bekalislam.firanda.com/6443-pemimpin-yang-mempersulit-rakyatnya-hadis-10.html | Redaktur : Hermanto Deli
