Moslemtoday.com : Majelis Ormas Islam (MOI) mengecam keras atas serangan milisi pemberontak Houthi berupa rudal balistik yang ditujukan kepada Riyadh Ibukota Kerajaan Saudi Arabia pada Sabtu (4/11/2017) dimana serangan ini tertuju pada para penduduk sipil di dalamnya.
“Kami mengecam dan mengutuk keras serangan yang zalim ini dan menganggap hal ini sebagai upaya penuh kebencian yang terstruktur untuk menyerang kaum muslimin. Kami dan kaum muslimin di banyak negara sebelumnya juga telah mengancam keras serangan milis pemberontakan Houthi atas tempat terbaik di muka Bumi, Makkah Al Mukarramah,” ujar Ketua MOI Muhammad Siddiq dalam keterangan tertulisnya yang diterima Suara Islam Online, Rabu (15/11/2017)
MOI juga memperingatkan negara-negara yang menjadi penyokong milisi pemberontakan Houthi agar tidak menambah instabilitas di kawasan Timur Tengah yang telah memakan korban jiwa dan harta yang banyak.
“Dengan bersandar kepada Allah Subhanahu Wataala, kami yakin akan kemampuan Kerajaan Arab Saudi di bawah pimpinan Khadimul Haramain Asy Syarifain untuk mempertahankan dan melindungi wilayah yang termasuk di dalamnya dua tanah suci Makkah Al Mukarramah dan Madinah Al Munawwarah,” kata Muhammad Siddiq.
“Akhirnya kepada Allah juga kita memohon perlindungan atas seluruh kaum muslimin dan khususnya Kerajaan Saudi Arabia dari setiap marabahaya dan kemudharatan, dan semoga Allah memberi ketentraman padanya bersama pemerintah dan ulamanya serta seluruh rakyatnya,” tambahnya.
Selain mengeluarkan pernyataan sikap, Majelis Ormas Islam juga melakukan pertemuan dengan Duta Besar Saudi Arabia untuk Indonesia Osama bin Mohammaed Abdullah al Shuaibi di gedung Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) untuk membahas perkembangan terkini di Saudi Arabia.