Serangan Udara Rezim Assad Hantam Konvoi Truk Bantuan Kemanusiaan di Aleppo, 12 Tewas

1799

Moslemtoday.com : Serangan udara militer rezim assad kembali dilaporkan telah menghantam konvoi truk bantuan kemanusiaan menuju Provinsi Aleppo, Senin, waktu setempat, serangan ini terjadi hanya berselang waktu beberapa jam setelah militer Suriah menyatakan akhir gencatan senjata. Demikian dilansir dari The Guardian, Selasa, (20/9/2016).

Konvoi 31 truk yang disediakan oleh Bulan Sabit Merah Suriah (SARC) menjadi sasaran target pesawat rezim Assad dan sekutunya yang tengah membongkar muatan bantuan kemanusiaan di daerah pedesaan Urem Al-Kubra. PBB mengatakan bahwa 18 truk hancur dan 12 orang tewas -yang kebanyakan dari mereka adalah supir truk- dalam serangan tersebut.

Utusan khusus PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura menyuarakan kemarahannya terhadap serangan udara tersebut. Ia juga mengutuk keras serangan udara tersebut.

“Kemarahan kami terhadap serangan ini sangat besar. Konvoi itu merupakan hasil dari proses panjang pembuatan izin untuk membantu warga sipil yang terisolasi”, tegas Mistura .

Seorang warga setempat kepada Reuters melalui sambungan telepon mengatakan bahwa truk tersebut terkena sekitar lima rudal saat diparkir di pusat milik Bulan Sabit Merah Suriah di Urem al-Kubra, dan serangan udara tersebut menyebabkan kepala pusat dan beberapa orang lainnya terluka parah.

 Jan Egeland, penasihat kemanusiaan utusan khusus PBB untuk Suriah mengatakan konvoi truk bantuan kemanusiaan tersebut disalurkan melalui Bulan Sabit Merah Suriah yang disediakan untuk 75.000 warga sipil di Urem al-Kubra namun kini telah hancur dan banyak yang tewas dan terluka dalam serangan udara tersebut.

Sementara pejabat senior AS mengecam keras serangan udara tersebut yang menargetkan truk bantuan kemanusiaan. Ia mengecam Suriah dan Rusia untuk bertanggung jawab atas insiden tersebut. (DH)

Sumber : The Guardian

comments

Mari bergabung bersama WA Grup dan Channel Telegram Moslemtoday.com,
Klik : WA Grup & Telegram Channel


2 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here