Jakarta — Calon presiden nomor urut 1 pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Anies Baswedan, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Presiden Prabowo Subianto atas pemberian abolisi kepada mantan Menteri Perdagangan, Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong.
Tom Lembong, yang juga menjabat sebagai Co-captain Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dalam Pilpres 2024, menerima abolisi setelah usulan Presiden Prabowo disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Kamis (31/7/2025) malam.
“Kami mengucapkan apresiasi kepada Bapak Presiden Prabowo yang mengusulkan abolisi dan kepada DPR RI yang menyetujui usulan tersebut,” ujar Anies saat ditemui di Rumah Tahanan (Rutan) Cipinang, Jakarta Timur, Jumat (1/8/2025).
Anies turut menyampaikan rasa syukur atas kebebasan yang segera akan dinikmati Tom Lembong setelah menjalani proses hukum selama hampir sepuluh bulan. Ia mengatakan bahwa keluarga Tom Lembong telah menantikan momen ini sejak lama.
“Ini adalah masa yang membahagiakan bagi keluarga Pak Tom Lembong yang sudah selama sembilan bulan, tiga hari terpisah,” tuturnya.
Istri Tom Lembong, Franciska Wihardja, juga menyambut keputusan tersebut dengan penuh sukacita. Keluarga besar menyatakan kebahagiaan mereka karena akan segera berkumpul kembali setelah proses hukum yang panjang.
Kuasa hukum Tom Lembong, Ari Yusuf Amir, menyampaikan bahwa kliennya pun menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden Prabowo dan para anggota DPR. “Pak Tom juga menyampaikan terima kasih pada Presiden, kepala negara yang telah mengambil kebijakan ini, dan kepada kawan-kawan di DPR,” ujarnya.
Ari juga mengungkapkan bahwa pihaknya menerima informasi dari anggota DPR bahwa Keputusan Presiden (Keppres) terkait abolisi akan diterbitkan pada hari yang sama.
“Harapan kita siang ini Pak Tom bisa keluar dari sini,” ucapnya.
Dengan terbitnya Keppres tersebut, proses administrasi dan pembebasan Tom Lembong dari Rutan Cipinang diharapkan dapat segera diselesaikan. (DL/GPT)
.jpeg)
