Sleman, DIY — Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), menilai kinerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto selama satu tahun berjalan cukup baik. Meski demikian, Jokowi menyebut masih ada sejumlah hal kecil yang perlu dievaluasi agar program-program unggulan dapat berjalan lebih optimal.
Dalam keterangannya usai menghadiri rapat senat terbuka Dies Natalis ke-62 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (17/10), Jokowi menyampaikan apresiasinya terhadap berbagai kebijakan dan gagasan besar yang dijalankan oleh Presiden Prabowo di awal masa pemerintahannya.
“Saya melihat kebijakan-kebijakan dan gagasan-gagasan besar yang beliau kerjakan di awal-awal satu tahun pemerintahan Pak Prabowo. Ini saya lihat semuanya berjalan dengan baik. Bahwa ada hal kecil-kecil yang perlu dievaluasi, perlu dikoreksi, saya kira sudah dijalankan oleh beliau,” ujar Jokowi.
Jokowi menjelaskan, evaluasi yang dimaksud mencakup pelaksanaan sejumlah program prioritas nasional yang menjadi andalan pemerintahan Prabowo-Gibran. Di antaranya adalah Sekolah Rakyat, Makan Bergizi Gratis (MBG), dan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP).
“Evaluasinya baik yang berkaitan dengan Sekolah Rakyat, baik yang berkaitan dengan makan bergizi gratis, baik yang berkaitan dengan Kopdes Merah Putih, saya kira kita melihat berjalan dengan baik. Dan itu diapresiasi oleh masyarakat,” tambahnya.
Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan genap berusia satu tahun pada 20 Oktober 2025 mendatang. Sejak dilantik, duet ini telah berupaya merealisasikan sejumlah janji kampanye melalui berbagai program sosial dan pemberdayaan masyarakat.
Namun demikian, beberapa kebijakan unggulan tersebut tak luput dari kritik dan sorotan publik. Salah satu yang paling menjadi perhatian adalah program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dilaporkan masih menghadapi berbagai kendala di lapangan, termasuk kasus keracunan pangan yang menimpa lebih dari 10 ribu anak di berbagai daerah.
Meski demikian, Jokowi menilai langkah pemerintah untuk melakukan evaluasi dan koreksi terhadap implementasi program tersebut sudah berada di jalur yang tepat. Ia juga berharap pemerintahan Prabowo-Gibran terus meningkatkan efektivitas program agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas oleh masyarakat.
Dengan memasuki tahun kedua masa pemerintahan, publik kini menantikan bagaimana pemerintah akan menindaklanjuti berbagai evaluasi dan memperkuat pelaksanaan program prioritas nasional demi mewujudkan kesejahteraan rakyat.